![]() |
Foto ilustrasi saat panitia mengawal menggunakan HT untuk komunikasi |
RAPI Sidoarjo - Saat kegiatan karnaval berlangsung di jalan raya, komunikasi menggunakan HT (Handy Talky) perlu dilakukan secara jelas, singkat, dan tertib. Penggunaan HT yang tepat akan membantu kelancaran koordinasi antarpetugas dan mencegah terjadinya miskomunikasi. Pastikan setiap anggota memahami kode-kode yang disepakati, berbicara dengan intonasi yang jelas, dan menggunakan sistem komunikasi satu per satu.
RAPI Sidoarjo (Rapijo) menghadirkan tips komunikasi HT yang efektif selama pelaksanaan karnaval:
Persiapan Sebelum Kegiatan:
🔹 Pilih Frekuensi yang Tepat
Pastikan seluruh anggota tim menggunakan frekuensi yang sama untuk memastikan komunikasi berjalan lancar.
🔹 Gunakan Kode Sandi
Manfaatkan kode sandi yang telah disepakati bersama guna mempercepat penyampaian informasi dan menjaga kerahasiaan, terutama dalam situasi yang memerlukan penanganan khusus.
🔹 Kenali Anggota Tim
Pastikan seluruh anggota saling mengenal dan memahami tugas serta posisi masing-masing dalam kegiatan karnaval.
Tugas dan Komunikasi Berdasarkan Posisi
Dalam pengamanan atau pengawalan karnaval, biasanya petugas HT dibagi dalam tiga posisi utama: depan, tengah, dan belakang. Masing-masing memiliki tugas dan jenis informasi yang perlu disampaikan:
🟩 Petugas Depan (Front Leader / Pembuka)
Tugas:
* Mengatur laju dan arah rombongan karnaval
* Menyampaikan kondisi lalu lintas di depan
* Memastikan jalan aman dan bebas dari hambatan
* Koordinasi dengan petugas kepolisian atau pengatur jalan
Komunikasi via HT:
* “Depan ke semua unit, arus lancar. Siap bergerak.”
* “Depan ke tengah, kurangi kecepatan. Ada kendaraan parkir di depan.”
* “Depan ke belakang, pastikan barisan tidak tertinggal.”
🟨 Petugas Tengah (Koordinator Utama)
Tugas:
* Memantau barisan peserta agar tetap rapi dan tidak terputus
* Menjadi penghubung utama antara petugas depan dan belakang
* Menangani peserta yang mengalami kendala di tengah barisan
* Menyampaikan informasi dari panitia atau koordinator lapangan
Komunikasi via HT:
“Tengah ke depan, minta konfirmasi kondisi jalan selanjutnya.”
“Tengah ke belakang, jaga jarak antar grup. Jangan terlalu rapat.”
“Tengah ke semua unit, kita break 5 menit di titik A.”
🟥 Petugas Belakang (Penutup / Pengawas Akhir)
Tugas:
* Memastikan tidak ada peserta tertinggal
* Menutup barisan agar tetap aman dari kendaraan luar
* Memberikan laporan jika ada peserta yang keluar dari barisan
* Membantu evakuasi jika terjadi insiden kecil di belakang.
Komunikasi via HT:
“Belakang ke tengah, ada peserta tertinggal. Mohon perlambat laju.”
“Belakang ke depan, semua aman. Siap lanjut.”
“Belakang ke semua unit, mohon berhenti. Ada peserta mengalami kendala teknis.”
Saat Berkomunikasi:
🔹 Gunakan Tombol PTT dengan Benar
Tekan tombol PTT (Push to Talk) selama 1–2 detik sebelum mulai berbicara, dan lepaskan setelah selesai berbicara agar pesan tidak terpotong.
🔹 Berbicara dengan Jelas dan Singkat
Sampaikan informasi secara langsung, ringkas, dan tepat sasaran. Hindari bahasa yang berbelit-belit atau istilah yang tidak dipahami oleh semua anggota.
🔹 Gunakan Nada Suara yang Tepat
Berbicaralah dengan suara normal yang jelas. Hindari berbicara terlalu pelan atau terlalu keras, karena dapat mengganggu kejelasan pesan.
🔹 Hindari Gangguan Suara
Pastikan lingkungan sekitar tidak bising saat berbicara. Bila perlu, tunggu hingga kondisi lebih tenang sebelum menyampaikan informasi.
🔹 Bergantian dalam Berbicara
Gunakan sistem bergantian (misalnya dengan mengatakan "over") untuk menunjukkan bahwa Anda telah selesai berbicara dan giliran lawan bicara untuk merespons.
🔹 Ulangi Informasi Jika Diperlukan
Jika pesan penting dirasa kurang jelas, ulangi atau eja kata-kata kunci untuk memastikan penerima benar-benar memahaminya.
🔹 Hindari Percakapan yang Tidak Perlu
Gunakan HT hanya untuk informasi penting yang berkaitan dengan jalannya kegiatan. Obrolan ringan yang tidak relevan sebaiknya dihindari.
🔹 Perhatikan Posisi HT
Pegang HT dengan posisi tegak dan jarak sekitar 2,5 cm dari mulut untuk menghasilkan suara yang jernih dan mudah dipahami.
Tips Tambahan:
✅ Periksa Baterai dan Antena
Pastikan daya baterai penuh dan antena terpasang dengan baik agar sinyal tetap kuat selama kegiatan berlangsung.
✅ Hindari Area dengan Penghalang
Usahakan tidak menggunakan HT di lokasi dengan banyak penghalang fisik, seperti bangunan tinggi atau pepohonan rapat, yang dapat melemahkan sinyal.
✅ Laporkan Masalah Teknis
Jika terdapat gangguan atau masalah dengan perangkat HT, segera laporkan kepada petugas teknis untuk segera ditangani.
Dengan pembagian tugas yang jelas dan komunikasi HT yang tertib, kegiatan karnaval di jalan raya dapat berlangsung lebih aman, lancar, dan terkoordinasi dengan baik. (EOA)